Jadi Calon Bupati Taput Atas Keinginan Masyarakat, Satika Simamora Bukan Pemimpin Dinasti

topmetro.news – Mantan Bupati Tapanuli Utara Dr Nikson Nababan yang juga Ketum Tim Pemenangan Pasangan Nomor Urut 1 Satika Simamora-Sarlandy Hutabarat menegaskan, bahwa sudah saatnya Taput dipimpin seorang perempuan.

Alasan itu dikatakan Nikson Nababan, karena Satika Simamora maju bukan karena permintaan diri sendiri. Namun atas hasil survei DPP PDI Perjuangan dan Ketum Megawati Soekarnoputri. Di mana Satika Simamora memiliki elektabilitas dan popularitas yang kuat.

“Ada beberapa calon kandidat Bupati Taput masuk ke DPP PDI Perjuangan. Namun hasil survei, Satika Simamora memiliki popularitas dan elektabilitas dan diterima masyarakat Taput. Hasil perolehan suara pada Pileg 2024 kemarin, Satika Simamora juga memperoleh suara terbanyak. Sehingga, atas perintah pusat dan DPP PDI Perjuangan, partai mengusulkan Satika Simamora maju menjadi kandidat bupati dan dipasangkan dengan Sarlandy Hutabarat menjadi Wakil Bupati Taput Periode 2024-2029,” ucap Nikson Nababan dalam orasi politiknya di hadapan warga Dusun Simarhompa Siabalabal 3 Desa Siabalabal 3 Kecamatan Sipahutar, Tapanuli Utara, Senin (18/11/2024).

Disebut lagi, popularitas Satika Simamora bukan hanya saat maju menjadi calon bupati di kabupaten Tapanuli Utara. Namun saat menjadi Ketua PKK, sudah banyak berbuat bagi masyarakat terutama pembinaan gizi, lansia, dan UMKM.

Untuk itu, Nikson menanyakan kepada warga masyarakat Dusun Simarhompa Siabalabal 3 tentang sosok pemimpin perempuan. “Sekarang saya kembali bertanya, apakah kalian setuju jika pemimpin Taput seorang perempuan. Dan apakah Satika Simamora calon bupati dinasti?” tanya Nikson Nababan.

Pertanyaan Nikson Nababan spontan dijawab masyarakat dengan mengatakan ‘Setuju’. “Tidak ada istilah dinasti. Mereka tidak mengerti karena Ibu Satika Simamora dipilih masyarakat. Kami setuju kalau Kabuparen Taput dipimpin seorang ibu. Biarlah bapak istirahat dulu, ibu lah dulu yang kerja,” teriak warga senang.

Melihat semangat dari warga Desa Siabalabal 3 ini, Nikson pun meminta warga mengajak keluarga, tetangga, teman, dan masyarakat untuk memilih Satika dan Sarlandy. “Jangan lupa. Mari kita bekerja dan mengajak setiap orang memilih Satika-Sarlandy Nomor Urut 1, pada tanggal 27 November 2024. Kawal TPS agar tidak terjadi kecurangan suara sampai perhitungan suara di masing masing TPS selesai,” tegasnya.

Kembali, Nikson Nababan meyakinkan masyarakat, jika Satika-Sarlandy menang dan terpilih, pembangunan yang masih tertunda akan diteruskan. “Akan banyak program yang akan dibuat untuk melayani masyarakat di Kabupaten Taput. Jangan lupa kita ada Pak Paltak Siburian anggota DPRD Provinsi Sumut, ada pak Sukur Nababan anggota DPR RI dari PDI Perjuangan,” tegas Ketua DPC PDI Perjuangan Taput.

Turut hadir di acara blusukan tersebut, Ketua DPC PKB Taput bersama pengurus, Sekum Pemenangan Satika-Sarlandy, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan masyarakat setempat.

 

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment